Hari libur bukan nya memberikan peluang untuk saya melakukan banyak hal yang bisa di cicil untuk minggu selanjut nya. Ini malah jadi menumpuk-puk jadi gunung. Bukan libur nya juga sih yang tidak memberikan peluang. Jelas- jelas dia sudah berbaik hati memberikan peluang mengerjakan banyak hal di hari libur.
Haduh.. jahat sekali saya ini malah menyalahkan hari libur ya. :)
Kemarin, hari kamis adalah hari yang sangat menyenangkan. Libur nasional. Hari Maulid Nabi. Hampir semua instansi libur, ada juga beberapa sekolah yang menggeser hari libur nya ke hari Jumat. Termasuk sekolah saya. Namun, tak apa. Lagipula hari Kamis kemarin toh hanya sekedar acara perlombaan.
Kemarin, saya santai- santai saja. Menikmati novel yang baru saja saya pinjam dari perpustakaan. Seru dan menyentuh. Novel dari Tere- Liye, "Rembulan Tenggelam Di Wajahmu". Tak usahlah saya bahas apa isi dari cerita novel tersebut. Lagipula belum selesai juga saya membaca nya. hehehe... :D