Bisa melambungkan diri kita jauh di atas angkasa.
Atau menjatuhkan kita sampai ke perut bumi yang terdalam.
Dalam perjalanan, kadang kita berharap-harap cemas dengan apa yang akan terjadi kedepan. Secara manusiawi, pasti kita akan berharap yang setinggi- tinggi nya dan yang terbaik. Namun, tidak jarang hanya deras rasa kecewa yang mengalir didalam tubuh pada akhir nya.
Melihat kebelakang untuk memastikan apakah kita akan melakukan kesalahan yang sama atau tidak seperti nya tak apa. Daripada hanya terjebak dalam dunia kini dan esok. Seperti bercermin mungkin.
Ya, persepsi setiap orang berbeda- beda.
Ketika apa yang kita damba- dambakan ternyata hanya sekedar picisan kosong. Yang lebih parah nya lagi malah sudah menjadi songgokan sampahdi pinggir jalan yang kita lalui. Hati terasa terdesak, oleh berbagai macam rasa yang dialirkan jantung keseluruh tubuh.